Jadi Profesi Favorit Gen Z, Simak Cara Jitu Berkarir sebagai Content Creator

0
301
content creator Allstars

Bekerja membuat dan menyediakan konten untuk saluran digital, seperti website dan media sosial, dengan menargetkan audience tertentu. Saat ini, sudah menjadi sebuah pekerjaan yang banyak diminati oleh kawula muda seperti Gen Z. Sebab, menjadi content creator/ pembuat konten dianggap bisa menghasilkan keuntungan. 

Ada beberapa cara populer bagi para content creator dalam memperoleh pemasukan, salah satunya bekerja sama dengan brand. Kini, profesi bisa bergabung dengan Allstars, platform influencer marketing pertama dan terbesar di Indonesia. Untuk kamu yang tertarik, simak dulu, yuk, serba-serbi mengenai profesi menjanjikan ini!

Apa itu Content Creator?

Adalah seseorang yang membuat berbagai materi konten, mulai dari blog, foto, video, hingga konten audio, email, dan update media sosial. Profesi ini menjadi begitu booming mengingat fakta bahwa rata-rata orang menghabiskan screen time online tujuh jam setiap harinya.

Profesi ini pun dibagi menjadi dua jenis, yaitu content creator individu (bekerja sendiri) dan content creator yang bekerja di dalam perusahaan. Saat ini, content creator individu dikenal sebagai influencer yang menjadi bagian penting dari strategi pemasaran digital.

4 Skill yang Wajib Dimiliki Content Creator

Ada beberapa skill yang wajib dimiliki oleh para pembuat konten agar bisa sukses dan menghasilkan konten yang relevan dengan target audiens, yaitu:

Riset

Riset merupakan salah satu tahap pemasaran konten. Seorang content creator harus melakukan riset audiens untuk memperoleh insight tentang kebutuhan audiens dan jenis konten yang disukai. Selain melakukan riset konten, seorang creator juga harus melakukan riset terhadap masing-masing platform yang akan digunakan. 

Content creation

Meskipun sudah menjadi kewajiban, masih sedikit pembuat konten bisa membuat jenis konten yang akan mencapai hasil luar biasa. Itulah kenapa meningkatkan skill content creation penting untuk terhubung dengan audiens. Caranya bisa dengan melaksanakan berbagai tahapan content creation, mulai dari content planning, content writing atau copywriting, pencocokan konten dengan audiens, hingga content editing untuk memastikan konten siap tayang.

Search Engine Optimization (SEO)

Bagi pembuat konten, SEO dapat membantu menarik traffic ke konten relevan dan berkualitas tinggi yang kamu buat. Konten yang dibuat dengan strategi SEO kemungkinan besar akan lebih mudah mencapai audiens target. Itulah sebabnya SEO menjadi taktik yang paling sering digunakan.

Kamu dapat mengelompokkan audiens berdasarkan informasi demografis, hobi, minat, kebiasaan membeli, kebiasaan menjelajah, dan sebagainya. Contohnya, jika kamu adalah pembuat konten di bidang fashion, kamu dapat membuat konten khusus yang ditargetkan untuk orang-orang yang mencari inspirasi outfit di Google.

Fotografi & videografi

Fotografi dan videografi merupakan kemampuan mengambil foto dan video berkualitas tinggi menggunakan kamera. Content creator membutuhkan skill ini saat membuat aset visual untuk website, postingan media sosial, dan materi pemasaran lainnya. Untuk membuat konten visual dasar seperti foto atau video, kamu bisa menggunakan tool seperti Canva yang membantu pembuatan konten menjadi lebih mudah.

5 Cara Jitu untuk Memulai Menjadi Content Creator

Tertarik untuk beralih ke profesi ini? Berikut beberapa cara jitu untuk bantu kamu menekuni profesi tersebut:

Pastikan memiliki tujuan yang jelas

Content creator membuat konsep dan mengembangkan konten menarik untuk menghasilkan traffic, pengikut, atau prospek. Contoh tujuan yang jelasnya adalah menghasilkan lebih dari sepuluh kolaborasi brand, membuat konten berkualitas yang mendapatkan 10.000 likes, hingga menemukan niche sendiri.

Rencanakan strategi 

Saat merencanakan strategi, seorang pembuat konten harus bisa menyesuaikannya dengan skill, niche yang disasar, hingga platform yang akan digunakan. Selain strategi konten, penting juga untuk merencanakan strategi mengenai persona atau brand yang akan dibentuk.

Kenalan dan engage dengan audiens

Bagi content creator, mengenali dan engage dengan audiens akan memberikan insight tentang kebutuhan yang belum terpenuhi. Cara jitu ini memungkinkanmu untuk mengembangkan konten dan strategi dengan lebih baik untuk memenuhi permintaan audiens.

Rencanakan konten

Perencanaan konten dilakukan guna mencapai tujuan yang ditetapkan dalam strategi konten. Kamu bisa mulai dengan memilih topik konten apa yang akan diangkat, jenis konten seperti apa yang akan dibuat, dan jadwal publish konten.

Pasarkan dirimu

Setelah kamu melakukan keempat hal di atas, penting juga untuk terus menganalisis performa dari activation yang dilakukan sambil terus testing dan konsisten posting. Posting secara konsisten memberimu kesempatan untuk mendapat feedback dari audiens dan menjadikan inspirasi untuk membuat konten baru. 

Nah, itu tadi penjelasan lengkap ulasan yang menjadi profesi favorit gen Z. Jika kamu tertarik membuat konten, daftarkan dirimu segera di Allstars yang akan membantumu memperluas jangkauan kerja sama dengan brand. Kunjungi website Allstars sekarang untuk mulai jadi content creator berkualitas!

Baca juga : 5 cara meningkatkan engagement instagram dengan mudah

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini