Istilah paid promote mungkin sudah sangat dikenal banyak kalangan sekarang, terutama mereka yang aktif di Instagram dan terlibat dengan branding dan sales Buat kamu yang belum tahu, paid promote adalah strategi mempromosikan produk lewat pihak ketiga yang memiliki banyak followers.
Sementara itu, pengguna jasanya adalah pemilik bisnis atau brand dari online shop. Mereka memilih menggunakan jasa paid promote di Instagram karena ingin mempromosikan produk lewat pihak ketiga, harapannya dari followers-nya ada yang tertarik untuk lebih mencari tahu atau membeli langsung produk yang ditawarkan. Paid promote sudah dikenal semenjak zaman Twitter hingga kini ramai dimanfaatkan di Instagram.
Ketahui Arti Endorse yang Sebenarnya. Yakin Kamu tahu apa itu Endorse?
Nah, tapi sebenarnya paid promote ini menguntungkan nggak ya?
Strategy Paid Promote
Sebelumnya, kita bandingkan dulu paid promote dengan strategi lainnya, yaitu endorse. Sebenarnya, kedua strategi ini punya pola yang sama, memanfaatkan pihak ketiga dengan jumlah followers tinggi untuk meningkatkan potensi awareness atau sales. Nah, yang membedakan dari kedua hal ini adalah jika lewat paid promote materi yang diberikan hanya berupa foto atau konten yang sudah dibuat sebelumnya oleh tim creative, endorse mengharuskan brand untuk mengirimkan produknya untuk kemudian digunakan dan dipublikasikan oleh pihak ketiga.
Lalu kesimpulannya?
Secara cost, paid promote lebih bersahabat dibandingkan dengan endorse. Namun, tentu ada harga ada dampak yang pantas dibayarkan. Secara reach, endorse bisa lebih menjangkau audiens karena yang tersajikan adalah experience langsung.
Okay, kembali ke pertanyaan apakah paid promote menguntungkan? Jawabannya mudah, tentu saja! Asal semuanya dipersiapkan dengan tepat. Karena itu, Allstars akan membagikan hal-hal yang perlu diperhatikan, khususnya untuk kalian yang baru akan mencoba strategi yang satu ini.
Hal yang Dilakukan Sebelum Menggunakan Paid Promote Instagram
#1 Kelola Akun Dengan Baik
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah pengelolaan akun yang baik. Mulai dari segi identity (foto profil, deskripsi, dan informasi lainnya), visual treatment (penyajian konten dan strategi visual yang sesuai dengan target market), dan tentunya interaksi dengan followers. Jika memungkinkan, hire orang-orang yang memang ahli di bagian-bagian tersebut. Mudahnya, kamu akan membutuhkan 2 posisi, yaitu pengelola akun (admin) dan desainer. Jika kamu memang sudah menentukan ‘tujuan' produkmu, kamu tinggal menurunkan pemikiran itu kedua orang tersebut untuk selanjutnya dikelola sesuai dengan plan yang sudah dibuat.
Ketahui Arti Endorse yang Sebenarnya. Yakin Kamu tahu apa itu Endorse?
#2 Pahami Target Market
Nah, untuk yang satu ini memang perlu satu sesi ‘khusus' karena rumitnya karakteristik audiens yang jelas unik satu sama lain. Sebenarnya objective yang perlu dipenuhi adalah bisa mencari tahu satu benang merah yang menyatukan audiens dengan karakteristik yang variatif tersebut untuk menjadi target audience yang tepat. Yang bisa kamu lakukan adalah memetakan dengan jelas karakteristik target audience yang potensial. Cari informasi sebanyak-banyaknya dengan mengkategorikan gender, usia, tempat tinggal, minat, hobi dan lainnya. Dengan pemetaan ini, selain bisa mempermudah pembuatan konten, pemilihan KOL pun bisa dilakukan dengan tepat.
#3 Mencari Pihak Ketiga Yang Tepat!
Memahami kondisi saat ini yaitu ‘apa saja bisa dijual' termasuk followers, maka kamu harus benar-benar memastikan pihak yang akan kamu ajak kerja sama memang memiliki pengaruh yang berarti. Jumlah followers tinggi tidak menjamin keasliannya. Hal yang bisa kamu lakukan adalah memeriksa interaksi di setiap konten yang mereka buat. Sebagai contoh, jika ada akun dengan followers berjumlah ratusan ribu hingga jutaan namun di tiap konten yang dibuat terdapat interaksi yang sangat minim alias sedikit yang berkomentar, bisa dipastikan akun tersebut memiliki fake followers.
Ketahui Arti Endorse yang Sebenarnya. Yakin Kamu tahu apa itu Endorse?
Hal-hal lainnya yang bisa kamu lakukan adalah menggunakan hashtag yang sesuai target, mencari waktu posting yang tepat, dan tentunya konsistensi dalam pembuatan konten. Jika hal-hal tersebut dipahami dan dilakukan dengan baik, bahkan mungkin secara organik, apa yang kamu targetkan bisa tercapai dengan baik. Even better dengan adanya strategi paid promote akan semakin meningkatkan awareness dan sales yang diharapkan. Pada intinya, jangan pernah takut mencoba, asal sudah dipersiapkan dengan baik!
[…] target audiens dengan tepat, karena akan menentukan efektivitas ads-mu, serta berpengaruh pada biaya yang akan kamu […]
[…] pas banget nih karena kali ini Allstars akan memberikan cara-cara jitu untuk memaksimalkan promosi penjualan produk online shop-mu di Instagram. Siapa tahu bisa mendatangkan cuan lebih. Yuk, langsung […]