Seiring dengan majunya teknologi informasi, media sosial tidak lagi menjadi sarana hiburan tetapi juga sarana untuk mendulang uang dan menciptakan sebuah profesi baru. Profesi yang dimaksud di sini tentu saja adalah konten kreator. Menjadi konten kreator tidaklah mudah, terdapat beberapa cara dan hal yang perlu kamu perhatikan. Salah satu caranya adalah dengan interaksi yang tinggi lewat sosial media. Karena banyak orang yang akan mencoba atau membeli sesuatu yang diminati banyak orang.
Juga banyak orang yang sudah memanfaatkan sosial media sebagai sumber informasi. Hal inilah yang kemudian menjadikan konten kreator menjadi salah satu profesi yang kian marak di kalangan masyarakat. Karena itu, kali ini Allstars akan memberikan 6 cara menjadi konten kreator yang berhasil.
Konsisten
Hal pertama yang dibutuhkan untuk menjadi seorang konten kreator adalah konsistensi. Yang dimaksud di sini adalah kemauan kuat darimu untuk terus memproduksi konten. Kamu bisa membuat content plan agar konten yang kamu buat bisa dipersiapkan terlebih dahulu dan relevan dengan kondisi yang ada.
Sebagai contoh, kamu bisa membuat konten utama yang menjadi konsentrasimu, konten greeting yang dibuat untuk merayakan hari-hari besar, konten general di luar tema kontenmu namun masih relevan dengan karaktermu.
Jadi bisa dibilang, untuk menjadi seorang konten kreator tidak boleh ‘angin-anginan’ dalam membuat konten. Mungkin pada awalnya, interaksi yang terjadi masih kecil, namun seiring berjalannya waktu dan tentunya dengan kualitas konten yang semakin baik, interaksi yang tinggi akan terjalin.
Produce with Passion!
Kedua adalah membuat konten yang sesuai dengan hal yang kamu sukai atau keahlian yang kamu miliki. Dengan membuat konten yang sesuai dengan passion-mu, tentu saja kamu akan merasa happy di dalam pengerjaannya.
Misalnya saja, kamu adalah seorang yang menggemari kuliner, tentu akan sangat baik jika konten yang kamu buat berfokus pada kuliner juga. Tak perlu berusaha keras untuk mencoba membuat sesuatu yang bukan expertise-mu hanya karena hal tersebut sedang ramai diperbincangkan.
Selalu ada cara yang bisa kamu temukan nantinya untuk keep up dengan tren yang ada setelah keahlianmu menjadi konten kreator semakin terasah.
Be Unique!
Kreativitas adalah modal utama untuk menjadi seorang konten kreator. Makanya, walau mungkin konten yang kamu buat bukan sesuatu hal yang baru, namun caramu mengemasnya yang akan membedakanmu dengan kreator lainnya.
Lalu apa yang harus dilakukan? Tentunya perbanyak diri dengan referensi yang bisa didapatkan dari mana saja. Hal ini akan berpengaruh baik pada caramu menulis dan mengeksekusi ide nantinya. Referensi bisa kamu peroleh dengan menonton film, membaca artikel, atau sesimpel selalu menyimak pembicaraan teman-teman saat berkumpul.
Dari hal-hal tersebut nantinya akan banyak insight yang bisa kamu gunakan untuk membuat konten yang unik!
Mengikuti Tren Terkini
Tren yang dimaksud di sini tentu saja yang berkaitan dengan topik konten yang kamu produksi. Tentu saja seiring dengan berjalannya waktu, banyak perubahan yang terjadi karena pada umumnya manusia selalu menemukan ide baru dan ingin mencoba sesuatu yang baru.
Sebagai seorang konten kreator, mengetahui tren yang ada menjadi penting agar konten yang dibuat bisa relevan dengan minat banyak orang.
Misalnya, jika kamu adalah seorang konten kreator yang fokus pada kuliner, beberapa waktu lalu dalgona coffee sempat meramaikan lini masa media sosial. Nah, dengan cara unikmu kamu bisa membagikan cara pembuatan atau penyajian dalgona coffee sehingga bisa menarik perhatian dari audiensmu.
Berinteraksi dan Melibatkan Audiens
Hal yang tak kalah pentingnya untuk menjadi seorang konten kreator adalah menjaga interaksi dan melibatkan audiensmu. Akun yang kita kelola harus diposisikan sebagai “teman” yang bisa berinteraksi, bukan sekadar etalase yang memajang foto atau video semata. Nah, jika kamu adalah seorang konten kreator, kira kira berapa yah engagement rate akun instagram mu? Yuk cari tahu melalui kalkulor engagement rate ini
Dengan melakukan hal ini, audiens akan merasa dihargai sekaligus menjaga mereka untuk tetap mengikutimu.
Menganalisis Kinerja Konten
Yang terakhir sifatnya teknis dan bisa kamu pelajari dari berbagai sumber, yaitu menganalisis kinerja konten yang sudah kamu buat. Dari hasil analisis ini, nantinya kamu akan bisa mengetahui jenis konten apa yang paling banyak menciptakan interaksi, jam yang memiliki traffic paling banyak, dan hal bermanfaat lainnya.
Kamu bisa menggunakan tools yang umumnya sudah tersedia di media sosial yang kamu gunakan dan ada banyak third party tools yang bisa digunakan untuk mendapatkan hasil yang lebih spesifik.
Itulah 6 tips cara menjadi konten kreator yang profesional. Tentu, untuk menjadi seorang konten kreator yang sukses membutuhkan kerja keras, strategi, dan waktu yang tidak sebentar. Selain makin tingginya persaingan, para audiens kian kritis untuk menentukan siapa konten kreator yang harus diikutinya.
