Ini Dia 3 Cara Maksimalkan Video Marketing Bisnismu di Youtube!

0
178
maksimalkan bisnismu dengan video marketing lewat youtube

Video hingga saat ini masih menjadi medium yang diandalkan oleh para online marketer pada khususnya untuk mempromosikan serta membangun brand awareness yang dikenal dengan sebutan video marketing. Lewat sebuah video, pesan yang ingin disampaikan bisa disajikan dengan detail karena didukung oleh audio dan visual sehingga lebih menarik. Berbeda dengan artikel yang hanya bisa menyuguhkan tulisan ditambah beberapa gambar.

Contoh yang menarik, kebanyakan orang saat ini pasti akan langsung membuka YouTube ketika akan membeli sesuatu untuk melihat review yang ada atau melihat video how to saat menghadapi suatu kondisi, misalnya membetulkan keran yang rusak. Tentu saja, lewat video kita bisa melihat langsung langkah-langkah yang harus dilakukan, ketimbang hanya membaca lewat tulisan dan harus membayangkannya. Inilah satu di antara banyaknya alasan video masih merajai konten marketing saat ini.

Bicara soal YouTube, strategi video marketing masih menjadi daya tarik tersendiri dari platform yang satu ini. Hingga kini, makin banyak brand dan pebisnis yang membuat video di YouTube untuk mencapai tujuannya. Hal ini bukan tanpa dasar, sebab YouTube sampai saat ini masih menjadi platform yang jangkauannya luas karena digunakan para milenial hingga gen Z.

Para kreator konten pun makin banyak bermunculan dengan ide-ide konten yang segar, sehingga membuat YouTube makin menarik untuk dieksplor. Semuanya ditambah dengan kebiasaan orang zaman sekarang yang lebih suka melihat video secara online atau streaming ketimbang lewat televisi. Sebab, kita bisa dengan mudah mengabaikan video yang tak ingin kita simak dan mencari apa yang ingin kita tonton dengan detail lewat pencarian yang ada di YouTube.

Video marketing yang diunggah di YouTube bisa di-boost dan ditargetkan pada audiens tertentu. Selain itu, penggunaan influencer untuk mempromosikan produk pada video yang mereka buat juga masih menjadi cara jitu yang bisa dilakukan para brand dan pebisnis. 

Lantas, bagaimana cara membuat video marketing YouTube yang bisa menarik perhatian audiens? Inilah beberapa cara yang bisa dilakukan!

Tips Membuat Video Marketing YouTube yang Menjual

1. Memiliki opening yang menarik

Tiga hingga tujuh detik pertama menjadi hal yang berpengaruh besar pada sebuah video. Karena hal itu, butuh narasi yang menarik untuk ‘menahan’ audiens untuk tetap berada pada video yang kita unggah. Artinya, video harus diusahakan diawali dengan sesuatu yang atraktif, provoking, atau bahkan shocking agar ibu jari audiens tak memilih video lainnya atau mengklik skip button saat video tersebut ditayangkan sebagai ads

Hal yang menarik untuk digunakan sebagai narasi awal video tentu bergantung pada jenis video, target audiens, serta solusi yang ingin ditawarkan. 

Misalnya, jika kamu membuat video tentang produk perbankan, video bisa diawali dengan sebuah copy yang provoking, seperti ‘Menabung itu menyebalkan!’ hingga beberapa detik kemudian muncul copy lainnya, ‘Kalo ribet’. Hal ini tentu akan membuat audiens penasaran dengan apa yang akan ditawarkan produk tersebut lewat video itu.

2. Buat konten dengan storytelling

Menggunakan storytelling sebagai konsep dari video adalah salah satu cara lain yang jitu untuk dilakukan. Bayangkan jika semua iklan yang ada di YouTube atau media sosial lainnya hanya menggunakan format yang direct selling dan tanpa ‘bumbu’ cerita, hal ini tentu saja tak ada bedanya dengan iklan-iklan yang biasa kita lihat di televisi. 

Melalui storytelling, brand bisa membangun koneksi dengan audiensnya lewat pendekatan emosional, terutama jika yang disuguhkan adalah hal-hal yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Bahkan, banyak yang menggunakan jalan cerita yang jauh dari produk yang ditawarkan, namun pada akhirnya tetap bisa memiliki benang merah dengan produk tersebut. 

Hal ini lazim disebut ‘S3 marketing’ oleh para warganet yang tentu saja sangat mereka sukai dan dengan senang hati akan dibagikan lewat media sosial.

3. Membangun interaksi dengan audiens

Terakhir adalah dengan membangun interaksi dengan audiens sehingga ikatan yang ada bisa semakin kuat. Sebagai contoh, kamu bisa memberikan pertanyaan atau meminta pendapat para audiens lewat end copy atau caption. Dengan melakukan hal ini, tentu para audiens akan merasa ada kedekatan dengan brand terkait, sehingga secara tak langsung mengikat mereka untuk mau menyaksikan video-video lainnya yang akan diunggah di kemudian hari. 

Selain itu, kamu juga bisa membuat video yang sifatnya trivia atau mini quiz lewat YouTube Shorts sehingga semua fitur yang ada pada YouTube benar-benar bisa dimaksimalkan.

Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan video marketing pada YouTube. Selain tips tersebut, masih banyak tips lain untuk memaksimalkan penggunaan media sosialmu yang bisa kamu simak hanya di Allstars!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini